Waktu pemberian ASI – Sebagai seorang ibu yang baru melahirkan atau memiliki bayi tentunya menyusui menjadi kegiatan baru yang dilakukan Bunda demi memberikan asupan ASI kepada Si Kecil. Meski begitu, tidak sedikit dari ibu baru atau ibu muda yang belum memiliki wawasan cukup mengenai menyusui bayi.
Padahal memberikan ASI atau menyusui bayi merupakan hal yang sangat penting demi membuat bayi sehat sejak kelahirannya di dunia. Lalu, banyak dari ibu baru atau muda yang masih bertanya-tanya juga mengenai kapan saja waktu pemberian ASI. Sekiranya berapa waktu sekali ASI harus diberikan? Apakah setiap 2 jam sekali? Yuk, ketahui penjelasannya Bunda disini!
Baca Juga: Daun Katuk untuk ASI yang Melimpah? Yuk, Simak Kaitannya dengan Ibu Menyusui
Pentingnya Pemberian ASI pada Bayi Baru Lahir
Air susu ibu atau ASI memang merupakan makanan dan minuman terbaik untuk bayi karena memberikan nutrisi dan manfaat imunitas untuk tubuhnya. Untuk itu Bunda dianjurkan untuk memberikan ASI ekslusif kepada bayi minimal sampai berumur 6 bulan.
Melansir Departemen Kesehatan New York State Amerika, kegiatan menyusui atau memberikan ASI kepada bayi sangat penting dilakukan. Berikut beberapa peran penting ASI pada bayi yang baru lahir untuk Bunda ketahui:
- ASI dapat memasok semua nutrisi yang diperlukan bayi dalam porsi yang tepat.
- Melindungi bayi dari alergi, penyakit, dan obesitas.
- Melindungi bayi dari infeksi, seperti infeksi telinga.
- ASI mudah dicerna dan tidak menimbulkan sembelit ataupun diare pada bayi.
- Membantu bayi memiliki berat badan sehat atau ideal sehingga tumbuh optimal.
- Menyusui dengan ASI ekslusif dapat memberikan kecerdasan IQ yang lebih pada bayi.
Lantas, Benarkah Waktu Pemberian ASI Kepada Bayi Harus 2 Jam Sekali?
Setelah mengetahui pentingnya ASI untuk bayi, Bunda tentu ingin tahu juga tentang waktu pemberian ASI kepada bayi, apakah harus 2 jam sekali? Melansir pemaparan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), pada bayi yang baru lahir memang perlu Bunda sering susui. Bayi perlu Bunda susui apabila memperlihatkan tanda lapar atau setidaknya setiap 2 jam sekali meski tidak perlu dengan jadwal waktu yang terlalu ketat atau kaku, yah Bun.
Bayi baru lahir harus paling tidak disusui oleh Bunda sebanyak 8 sampai 12 kali dalam 1 hari atau 24 jam. Biarkan bayi menyusu sampai puasa atau biasanya dalam durasi selama 10 hingga 15 menit. Perlu Bunda perhatikan juga, pada minggu awal usianya bayi perlu dibangunkan secara halus untuk menyusu apabila telah 4 jam bayi tidak mendapat ASI.
Waktu Pemberian ASI untuk Bayi 0-6 Bulan
Waktu pemberian ASI pada bayi tentu tidaklah sama tergantung pada usianya sebab semakin banyak usianya maka tentu frekuensi pemberian ASI juga perlu dikurangi. Melansir Departemen Kesehatan CDC Amerika, Untuk bayi baru lahir atau berusia di bawah 6 bulan maka perlu menyusu ASI setiap 2 sampai 4 jam. Beberapa bayi juga dapat disusui setiap jam untuk membantu Bunda meningkatkan suplai ASI di awal fase menyusui.
Waktu Pemberian ASI untuk Bayi >6-12 bulan
Pada usia bayi 6 bulan sampai 12 bulan, kondisi perut bayi tentunya sudah berkembang lebih baik dan sudah bisa diberikan makanan pendamping ASI atau MPASI. Oleh sebab itu, Bunda dapat memberikan ASI dalam jangka waktu 3 sampai 4 jam sekali saja. Meski begitu, kondisi setiap bayi bisa berbeda-beda dan tidak ada salahnya Bunda tetap memberikan ASI jika terlihat bayi merasa lapar.
Waktu Pemberian ASI untuk Bayi >1-2 Tahun
Pada usia lebih dari 1 hingga 2 tahun, biasanya frekuensi menyusu bayi akan berkurang sebab sudah bisa untuk mencoba MPASI atau makanan agak padat lainnya. Tidak ada patokan atau rekomendasi khusus dalam waktu pemberian ASI di umur segini. Akan tetapi, biasanya sejumlah bayi hanya mau menyusu di pagi atau malam hari menjelang tidur. Atau ada juga bayi yang masih menyusu lebih dari dua kali sehari di usianya yang sekarang tetaplah hal wajar. Bunda harus hanya cermat dalam mengikuti kemauan bayi untuk menyusu saja.
Baca Juga: Bisa Jadi Pahit bagi Bayi Bunda, Waspadai 9 Faktor yang Membuat Rasa ASI Ibu Menyusui Berubah
Ketahui Tanda Bayi Ingin Menyusu
Nah, setelah mengetahui waktu pemberian ASI untuk bayi, Bunda juga perlu memahami bagaimana bayi ingin menyusu. Hal ini penting untuk membuat Bunda menjadi lebih peka terhadap kemauan bayi. Berikut beberapa tanda bayi ingin menyusu:
- Bayi sering terlihat menjilat bibirnya.
- Bayi sering juga menjulurkan lidahnya.
- Bayi nampak sering menghisap tangan ke mulut berulang kali.
- Bayi akan melakukan refleks atau rooting reflex berupa membuka mulut ketika pipinya disentuh.
- Bayi terlihat gelisah dan tidak nyaman.
- Bayi menjadi rewel dan menangis.
- Bayi nampak ingin meraih sesuatu untuk dimasukan ke mulut.
Kelancaran ASI Bisa Sangat Membantu Bunda Memberikan Asupan Secara Maksimal
Sebagai seorang ibu menyusui, Bunda pastinya ingin memberikan asupan ASI terbaik untuk sang bayi, bukan? Terlebih pada masa awal kelahirannya yaitu umur 0-6 bulan pertama merupakan masa-masa terpenting untuk bayi mendapatkan asupan nutrisi dan kekebalan tubuh dari ASI yang Bunda berikan.
Maka dari itu, ulasan di atas dapat membantu Bunda memahami kapan waktu yang tepat dalam memberikan ASI untuk bayi. Dari hal tersebut, dapat dipahami juga bahwa kelancaran ASI merupakan hal penting yang perlu Bunda jaga sehingga dapat memberikan asupan ASI secara maksimal pada waktu bayi merasa lapar.
Sayangnya tidak semua ibu menyusui memiliki kondisi ASI yang lancar. Hal ini tentu menjadi kekhawatiran dan kecemasan para ibu baru atau ibu yang baru melahirkan karena tidak bisa menyusui atau memberikan ASI yang cukup untuk Si Kecil.
Untuk itu, Fitbumin Vilaktin dapat menjadi solusi praktis dalam mengatasi kehawatiran dan kecemasan Bunda terhadap kondisi ASI yang kurang lancar atau ASI sedikit. Fitbumin Vilaktin merupakan produk yang memiliki kandungan yang tinggi protein dan asam folat untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI sehingga menjadi lancar dan berlimpah.
Selain itu, terdapat keunggulan kombinasi kandungan terlengkap antara lain protein, albumin, 18 asam amino, asam lemak, vitamin dan mineral sebagai pendamping nutrisi harian tubuh Bunda untuk menyusui Si Kecil.
Dengan mengonsumsi Fitbumin Vilaktin, Bunda tentu akan siap ketika waktu pemberian ASI pada Si Kecil tiba baik dari baru lahir hingga 6 bulan atau bahkan 2 tahun karena produksi ASI Bunda lancar dan melimpah!
Itulah ulasan mengenai benarkah waktu pemberian ASI kepada bayi harus 2 jam sekali yang bisa Bunda ketahui, yah. Cara mendapatkan dan membeli Fitbumin Vilaktin, Bunda bisa klik tautan berikut ini!