Takut Maag saat Puasa? Simak, 5 Khasiat Temulawak untuk Asam Lambung dan Pencernaan!

Gambar 1 - Khasiat Temulawak untuk Asam Lambung dan Pencernaan
Ilustrasi Kondisi Asam Lambung Naik atau Maag | Gambar: Freepik/Jcomp

Temulawak untuk asam lambung – Bulan suci Ramadan telah datang, tentunya Anda perlu menyiapkan diri untuk bisa menjalankan puasa secara penuh dan maksimal. Salah satu hal penting yang perlu disiapkan ialah menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh selama berpuasa.

Puasa merupakan kewajiban yang patut dijalankan oleh umat Muslim dengan menahan rasa haus dan lapar sejak waktu subuh hingga waktu berbuka di saat magrib. Tidak jarang tentunya di antara masyarakat Indonesia yang mungkin termasuk Anda mengalami kendala seperti asam lambung naik atau maag saat berpuasa.

Hal ini menjadi masalah tentunya bagi Anda, terlebih jika asam lambung berlebih atau maag tersebut membuat tubuh menjadi tidak kuat untuk menjalankan puasa secara penuh. Pastinya Anda tidak mau mengalaminya, bukan? Apalagi dalam agama Islam memiliki aturan terkena fidyah atau denda karena meninggalkan kewajiban di bulan puasa.

Maka dari itu, perlu solusi nyata untuk mengatasi permasalah banyak orang tersebut ketika memasuki bulan Ramadan. Usut punya usut, ternyata orang Indonesia terdahulu memiliki jawaban atas permasalahan lambung atau maag dengan mengonsumsi racikan tumbuhan temulawak.

Mengenal Temulawak

Gambar - Khasiat Temulawak untuk Asam Lambung dan Pencernaan
Ilustrasi Temulawak | Gambar: Pixabay/SoFuego

Temulawak telah dikenal akrab oleh masyarakat Nusantara sejak dahulu kala sebagai salah satu tanaman obat. Melansir Wikipedia, temulawak memiliki nama ilmiah yaitu curcuma zanthorrhiza yang merupakan tumbuhan obat dari golongan temu-temuan (Zingiberaceae).

Temulawak berasal dari Indonesia, terutama di Pulau Jawa yang lalu tersebar ke wilayah seputar Indomalaya yang mencakup juga Filipina dan Malaysia. Tanaman obat populer ini memiliki beberapa julukan nama seperti koneng gede, sebutan dari orang Sunda atau Jawa Barat. Kemudian, ada sebutan juga dari orang Madura berupa temu labak.

Baca Juga: Biar Puasa Lebih Kuat, Ini 9 Ragam Manfaat Sari Kurma untuk Anak

Kandungan Temulawak

Temulawak memiliki kandungan yang terdiri dari karbohidrat, protein, dan minyak atsiri atau minyak esensial. Nah, pada minyak atsiri terdapat kandungan lagi berupa kurkumin, kamfer, tumerol, dan glukosida.

Kurkumin sendiri memiliki kegunaan sebagai anti radang (anti inflamasi) dan anti keracunan empedu (anti hepopotoksik). Secara keseluruhan, temulawak memliki ragam efek farmakologi berupa hepatoprotektor (mencegah penyakit hati), bisa menurunkan kadar kolestrol tubuh, sebagai anti radang, laxative (pencahar), diuretik (peluruh kencing), hingga menghilangkan nyeri sendi

Penggunaan Temulawak di Indonesia

Pada umumnya, masyarakat Indonesia memanfaatkan satu-satunya bagian pada temulawak yang disebut rimpang atau rizoma untuk direbus dengan meminum air rebusannya atau diekstrak sebagai jamu godog.

Selain itu, rimpang temulawak juga digunakan dan diolah untuk dijadikan bubur makanan untuk bayi atau orang-orang yang menderita sakit gangguan pencernaan. Selain itu, kandungan minyak astiri pada temulawak bisa dipakai sebagai bahan senyawa pengusir nyamuk.

Khasiat Temulawak untuk Asam Lambung dan Pencernaan

Gambar 2 - Khasiat Temulawak untuk Asam Lambung dan Pencernaan
Ilustrasi Khasiat Temulawak untuk Lambung | Gambar: Freepik/Stockimagefactorycom

Sebagai salah satu herbal dan tanaman obat andalan masyarakat Indonesia ternyata temulawak memang memiliki ragam khasiat dan manfaat bagi tubuh. Melansir dari Gooddoctor dan rangkuman sejumlah sumber, berikut merupakan khasiat temulawak untuk asam lambung dan pencernaan :

1. Menghalang Terjadinya Peradangan pada Lambung

Khasiat yang pertama temulawak ialah menghalang terjadinya radang lambung. Seperti yang sudah Anda ketahui bahwa tumbuhan ini memiliki kandungan kurkumin yang bersifat anti inflamasi atau anti radang maka tidak heran jika temulawak bisa menghalang terjadinya radang pada lambung.

2. Menghentikan Terjadinya Tukak Lambung

Tukak lambung dapat diartikan simpel sebagai luka yang terjadi di organ lambung yang menyebabkan nyeri perut, mual, muntah atau maag. Penyebab luka lambung ini bisa karena infeksi, cedera, kebiasaan mengonsumsi pil pereda nyeri atau NSAID, hingga suka minum minuman berakohol. Sari temulawak dapat meredakan terjadinya tukak lambung pada diri Anda.

3. Mampu Menangani Penyakit Maag

Pada bulan Ramadan, tidak sedikit orang yang terkena atau mengalami sakit maag. Nah, hal ini dapat diatasi dengan adanya khasiat temulawak untuk asam lambung karena adanya kandungan flavanoid dan kurkumin pada temulawak membantu untuk melapisi dinding lambung agar tidak mudah iritasi yang menyebabkan kadar asam lambung menjadi tinggi.

4. Mengatasi Perut Kembung dan Gas Berlebih di Lambung

Meski tidak berbahaya dan dianggap remeh oleh banyak orang, kondisi perut kembung dan gas berlebih pada lambung dapat mengganggu Anda menjalankan ibadah puasa dengan khusyuk di bulan Ramadan, loh. Temulawak dapat mengatasi hal itu dan mengurangi kadar gas yang ada pada lambung Anda.

5. Mengendalikan Keluhan Dispepsia

Melansir Herminahospital, dispepsia merupakan salah satu gangguan pencernaan yang bisa Anda alami dengan gejala berupa rasa tidak nyaman dalam perut bagian atas karena sakit maag atau asam lambung naik. Masing-masing orang dapat merasakan keluhan yang berbeda seperti rasa mual, kembung, begah, bahkan sensasi terbakar pada perut.

6. Melancarkan Pencernaan dan Mengatasi Sembelit

Khasiat temulawak untuk asam lambung dan pencernaan yang terakhir adalah melancarkan pencernaan dan mengatasi sembelit. Melansir Honestdocs, kandungan kurkumin dan serat yang tinggi pada temulawak dapat membantu Anda melancarkan masalah sembelit atau susah buang air besar (BAB).

Baca Juga: Sedang Hamil di Bulan Ramadan? Penting Bun, 10+ Nutrisi untuk Ibu Hamil saat Berpuasa!

Cara Mengonsumsi Temulawak untuk Asam Lambung

Gambar 3 - Khasiat Temulawak untuk Asam Lambung dan Pencernaan
Ilustrasi Cara Mengonsumsi Temulawak untuk Asam Lambung | Gambar: Pexels/Karolina Grabowska

Melansir dalam sebuah jurnal akademik yang dipublikasikan oleh Universitas Negeri Semarang, terdapat cara untuk mengonsumsi temulawak untuk asam lambung secara praktis dan mudah. Berikut langkah caranya yang bisa Anda coba sendiri di rumah:

  • Persiapkan 1 buah rimpah temulawak yang Anda bisa beli di pasar, kemudian pertama cuci hingga bersih.
  • Langkah kedua, siapkan pisau untuk mengiris tipis-tipis kulit temulawak agar bisa terkelupas atau terbuang.
  • Langkah ketiga, siapkan wadah berupa panci atau sejenisnya yang bisa menampung irisan temulawak kemudia tuang air sebanyak 5 gelas.
  • Langkah keempat, Anda perlu menunggu rebusan temulawak hingga cukup mendidih kemudian diamkan selama 10-15 menit agar dingin.
  • Langkat terakhir, Anda bisa meminum air rebusan temulawak secara rutin setiap harinya untuk mengatasi penyakit asam lambung naik atau maag.

Dosis Mengonsumsi Temulawak dan Golongan Orang yang Tidak Dianjurkan

Melalui lansiran jawaban Dokter Amadeo Drian dari Alodokter, untuk dosis mengonsumsi temulawak dari segi pendapat medis memang belum bisa diketahui secara pasti jumlah agar tidak menimbulkan dampak buruk pada kesehatan.

Meski demikian, temulawak masih dapat Anda konsumsi dan rasakan khasiatnya dengan takaran yang tidak terlalu berlebih atau banyak dengan kekentalan normal. Sebab, hal ini mempertimbangkan kondisi dari masing-masing individu yang berbeda sensitifitasnya terhadap kandungan yang ada dalam temulawak.

Selain itu, terdapat beberapa golongan yang tidak dianjurkan oleh dokter untuk mengonsumsi temulawak yaitu di antaranya ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Anda juga dianjurkan untuk tidak melebihi jangka waktu 18 Minggu dalam mengonsumsi rutin temulawak.

Tingkatkan Daya Tahan Tubuh dan Percepat Kesembuhan Lambung

Saat menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan memang daya tahan tubuh dan kondisi lambung yang sehat merupakan hal penting untuk dimiliki. Terlebih lagi, saat ini pandemi masing belum usai dan bahaya ancaman virus dan infeksi menjadi lebih tinggi.

Maka dari itu, kenaikan asam lambung dan maag merupakan hal yang patut Anda waspadai di saat puasa dan hiruk pikuk pandemi korona. Kurangnya asupan nutrisi dan gizi seimbang dari makanan sahur atau berbuka dapat menjadikan tubuh Anda menjadi lemas, lesu, kantuk, serta daya tahan tubuh yang rendah dan rentan terserang penyakit.

Maka dari itu, untuk menjawab tantangan saat ini Fitbumino hadir sebagai solusi praktis dalam pemenuhi asupan gizi dan nutrisi yang lengkap dan cukup bagi tubuh Anda. Adanya kandungan protein tinggi albumin dari ekstrak ikan gabus, temulawak, dan meniran bisa membantu tubuh Anda tetap sehat, bugar, dan kuat selama menjalankan ibadah puasa!

Dengan mengonsumsi Fitbumino, tentunya Anda tidak perlu khawatir lagi akan daya tahan tubuh dan kondisi asam lambung serta pencernaan yang buruk!

Itulah pembahasan mengenai 6 khasiat temulawak untuk asam lambung dan pencernaan yang bisa Anda simak serta pahami. Untuk memperoleh informasi detail mengenai produk Fitbumino, Anda bisa klik di tombol berikut ini!