Bun, Begini 2 Jenis Cara Menyusui Sambil Tiduran yang Aman dan Mudah Dilakukan Oleh Busui

Cara menyusui sambil tiduran – Menjadi seorang ibu menyusui tentunya memiliki tantangan tersendiri yang bakal dihadapi oleh para wanita. Meskipun proses menyusui merupakan hal alami untuk memberikan ASI kepada bayi untuk mencukupi gizinya, namun hal ini tetap membutuhkan kesabaran, latihan, hingga energi dalam melakukannya.

Gambar 1 - Cara menyusui sambil tiduran
Ilustrasi Ibu Menyusui Sambil Tiduran | Gambar: Freepik

Kegiatan menyusui memang biasa dilakukan oleh banyak ibu-ibu dengan posisi duduk atau berdiri sambil menggendong bayi, akan tetapi terkadang waktu saat tubuh merasa lelah atau capai karena kegiatan tertentu Bunda memilih untuk menyusui sambil tiduran atau berbaring. Lantas, bolehkah menyusui bayi sambil tiduran? Dan bagaimana cara menyusui sambil tiduran yang aman? Yuk, simak Bunda melalui ulasan di bawah ini.

Baca Juga: Catat Bun! 6 Ragam Jenis Vitamin agar ASI Kental untuk Ibu Menyusui

Bolehkah Menyusui Bayi Sambil Tidur Miring?

Sebagai seorang ibu menyusui serta seorang istri tentunya Bunda akan memiliki tugas yang tidak mudah dan beragam. Tidak jarang tubuh menjadi lelah terlebih ketika menjelang sore atau malam hari. Oleh sebab itu, banyak dari para ibu menyusui yang mengakalinya dengan menyusui sambil tiduran. Lalu, bolehkah menyusui sambil tidur miring?  

Jawabannya boleh dilakukan, yah Bunda. Melansir Momjunction, menyusui bayi dengan posisi berbaring tiduran miring atau telentang dapat dilakukan sejak pertama kali bayi menyusu. Maka dari itu, posisi menyusui sambil tidur miring atau berbaring dapat menjadi pilihan yang baik ketika Bunda merasa lelah dan letih untuk duduk atau berdiri saat memberikan ASI.

2 Jenis Cara Menyusui Sambil Tiduran yang Aman dan Mudah Dilakukan Busui

Posisi menyusui sambil tiduran memang diperbolehkan untuk Bunda terlebih saat merasa pegal di punggung dengan posisi duduk atau berdiri. Namun begitu, Bunda perlu mengetahui juga tahapan cara menyusui sambil tiduran agar bayi merasa nyaman atau tidak membahayakan keamanan bayi. Berikut 2 jenis cara menyusui sambil tiduran yang aman dan mudah dilakukan busui:

1. Jenis Cara Menyusui Sambil Tiduran Miring (Side-lying hold)

Menyusui sambil tiduran miring (Side-lying hold) menjadi jenis cara pertama yang bisa Bunda lakukan sebagai ibu menyusui untuk bayi segala usia dan ukuran. Posisi menyusui sambil tiduran miring sangat ideal dan pas dilakukan untuk wanita yang habis menjalani operasi sesar, merasa kelelahan untuk duduk, memiliki ukuran payudara besar, dan kondisi bayi yang sedang mengantuk untuk menyusu.

Berikut tahapan cara menyusui sambil tiduran miring (side-lying hold):

  • Pertama, Bunda bisa mulai berbaring tiduran miring di tempat tidur, sofa, lantai dengan di alasi kain atau selimut secara nyaman.
  • Kedua, Bunda juga boleh menambahkan bantalan untuk kepala atau di lutut agar semakin nyaman.
  • Ketiga, mulai miringkan badan ke arah samping baik kiri atau kanan sesuai dengan kenyamanan Bunda.
  • Pastikan punggung dan pinggul saat tiduran miring tetap lurus agar tidak mengalami sakit punggung nantinya.
  • Posisikan bayi Bunda berada di samping secara pas sehingga tepat menghadap ke arah Anda.
  • Arahkan kepala bayi ke depan payudara Bunda dan kakinya juga mengarah ke kaki Anda.
  • Bunda juga bisa menggunakan bantal di belakang punggung bayi untuk membantu menjaga posisinya.
  • Pastikan mulut bayi Bunda sejajar dengan puting saat akan menyusui.
  • Biarkan bayi menghisap puting dan menyusu dengan nyaman dan tenang
  • Apabila pelekatan mulut bayi dan puting mulai kurang pas, Bunda bisa melakukan inisiatif dengan memakai jari untuk menyela hisapan  antara mulut bayi dan payudara agar pelekatan dilakukan kembali.
  • Terakhir, apabila kondisi bayi Bunda sudah tidak menghisap puting dan mulai tertidur, maka putuskan isapannya kemudian Bunda bisa menjaga posisi tidur bayi agar lelap dan terjaga.

Baca Juga: Bolehkah Ibu Menyusui Makan Santan? Yuk, Cari Tahu Jawaban dan Faktanya Bunda!

2. Jenis Cara Menyusui Sambil Tiduran Berbaring Telentang (Lied-back hold)

Menyusui sambil tiduran berbaring telentang (lied-back hold) dapat menjadi cara menyusui yang kedua untuk Bunda coba secara santai karena mudah dilakukan dan dipraktikkan langsung. Posisi menyusui yang kedua ini juga bisa dipakai sebagai posisi Inisiasi Menyusui Dini ketika bayi Bunda telah terlahir.

Berikut tahapan cara menyusui sambil tiduran berbaring telentang (lied-back hold):

  • Pertama, Bunda bisa memulai dengan mengambil posisi tiduran berbaring telentang di atas kasur, sofa panjang, kursi rebah, atau tempat empuk lainnya.
  • Kedua, agar lebih nyaman dan santai, Bunda bisa memakai bantal yang diletakkan di punggung, leher, sampai lengan.
  • Ketiga, gunakan bantalan tambahan di antara kedua kaki apabila Bunda memiliki masalah nyeri punggung agar semakin nyaman menyusui.
  • Letakkan dan posisikan bayi di perut Bunda yang sedang tiduran berbaring telentang sehingga perut bayi menyentuh perut Anda dan biarkan kepala bayi mengarah dekat payudara.
  • Arahkan dan kondisikan hidung bayi dengan puting Bunda secara sejajar.
  • Biarkan bayi merasakan dan mencium puting Bunda secara nalurinya untuk mulai menghisap ASI.
  • Perhatikan pergerakan mulut bayi yang terbuka dan mulai menyusu kepada Bunda.
  • Bunda bisa memeluk punggung bayi yang menyusu dengan lengan bawah Anda sebagai langkah dan tahapan akhir agar bayi semakin merasa dekat dan nyaman.

Apa Efek Samping Menyusui Sambil Tiduran?

Gambar 2 - Cara menyusui sambil tiduran
Ilustrasi Menyusui Bayi Sambil Tiduran | Gambar: Freepik

Sebenarnya menyusui sambil tiduran yang Bunda lakukan tidak akan memberikan efek samping yang terlalu berarti. Namun begitu, mungkin sedikit efek yang bisa dirasakan apabila Bunda menyusui dalam waktu yang agak lama akan membuat Bunda merasa sedikit pegal karena mempertahankan posisi menyusui.

Manfaat Menyusui Sambil Tiduran untuk Ibu dan Bayi

Cara menyusui sambil tiduran ternyata juga memiliki manfaat untuk ibu dan bayi. Melansir Verywell Family, terdapat beberapa manfaat yang bisa diperoleh antara ibu dan bayi seperti membantu menumbuhkan ikatan yang kuat orangtua-anak, mudah dilakukan ibu baru, membantu mencegah puting lecet, membantu ibu lebih cepat pulih dari operasi caesar, mengurangi ketegangan pundak dan punggung saat menyusui duduk atau berdiri, pilihan yang baik untuk menyusui bayi prematur dan kembar.

Hal yang Perlu Diperhatikan saat Menyusui Sambil Tiduran

Meski boleh dan bisa memberikan manfaat baik, ketika menyusui sambil tiduran juga Bunda perlu memperhatikan beberapa hal agar kegiatan ini tetap aman dan tidak membahayakan bayi. Berikut beberapa hal yang sepatutnya diperhatikan Bunda saat menyusui sambil tiduran:

  • Bunda jangan sampai tertidur ketika masih menyusui bayi sambil tiduran karena bisa membuat bayi kesulitan bernafas karena tertindih payudara ibunya.
  • Jangan sampai Bunda lengah dan membuat bayi terdorong jatuh dari tempatnya menyusu.
  • Perhatikan, jangan sampai air ASI Bunda masuk ke dalam telinga bayi saat menyusui sambil tiduran.

Baca Juga: Bolehkah Menyusui Sambil Main HP? Ini Penjelasan, Pengaruh dan Faktanya Bun!

Jaga Kelancaran ASI saat Menyusui Sambil Tiduran dengan Kandungan Ideal dari Fitbumin Vilaktin

Setiap ibu menyusui memang memiliki kecenderungan dan kebiasaan posisi menyusuinya masing-masing, ada yang lebih nyaman dengan menyusui sambil duduk, menyusui sambil berdiri menggendong bayi, atau sambil tidur-tiduran. Semua bisa dilakukan asal dengan cara yang tepat dan aman bagi bayi.

Khusus untuk menyusui sambil tiduran, Bunda bisa mempraktikkan dan melakukannya dengan 2 jenis cara yaitu tiduran miring dan tiduran berbaring telentang. Untuk mendukung hal itu, Bunda memerlukan kondisi ASI yang lancar dan berlimpah agar bayi memperoleh gizi yang cukup ketika menyusu kepada Bunda saat tiduran.

Untuk membantu Bunda, Fitbumin Vilaktin hadir sebagai suplemen yang mampu menjaga kelancaran ASI sekaligus penambah gizi ideal untuk ibu menyusui. Terdapat kombinasi kandungan bahan baku alami berupa ekstrak daun katuk, ekstrak ikan gabus, ekstrak bayam, hingga ekstrak rumput laut.

Fitbumin Vilaktin merupakan satu-satunya pelancar ASI alami tinggi gizi dengan kandungan protein hingga 80%. Fitbumin Vilaktin juga telah terbukti dapat meningkatkan kualitas serta kuantitas ASI secara nyata.

Dengan mengonsumsi Fitbumin Vilaktin, Bunda bisa menjaga kelancaran ASI tetap melimpah serta kental sehingga membantu bayi untuk tumbuh dan berkembang secara maksimal serta memiliki tubuh yang sehat.

Itulah ulasan mengenai begini 2 jenis cara menyusui sambil tiduran yang aman dan mudah dilakukan oleh busui seperti Bunda. Untuk memperoleh dan membeli Fitbumin Vilaktin, Bunda bisa klik gambar produk atau melalui klik tautan berikut ini.