Bolehkah Ibu Menyusui Makan Nangka? Ketahui Fakta, Efek Samping, dan Cara Memasaknya!

Topik bolehkah ibu menyusui makan nangka – Buah nangka memang merupakan salah satu buah tropis populer yang banyak diolah dan dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Buah ini bisa dimakan langsung sebagai buah segar atau diolah dan dimasak menjadi beragam jenis makanan khas Nusantara, seperti sayur nangka, sayur lodeh, kolak, hingga gudeg.

Rasanya yang cenderung agak manis dengan tekstur daging buah yang unik membuat nangka menjadi digemari oleh banyak kalangan masyarakat. Meski begitu, bagi para ibu menyusui, muncul kekhawatiran tersendiri saat ingin mengonsumsi buah ini. Banyak yang bertanya-tanya apakah makan nangka dapat mempengaruhi kualitas ASI atau memberikan efek samping bagi bayi yang disusui.

Hal ini wajar mengingat segelintir mitos negatif tentang buah nangka yang dipercaya sebagian masyarakat terkait ibu menyusui seperti nangka bisa menyebabkan etidaknyamanan lambung pada bayi yang disusui. Kekhawatiran ini semakin meningkat mengingat fakta bahwa banyak ibu menyusui di Indonesia mengalami masalah dengan produksi ASI yang sedikit atau seret. Lalu, apakah benar nangka aman dikonsumsi oleh ibu menyusui? Yuk, simak jawaban dan ulasan lengkapnya di bawah ini yah, Bunda.

Baca Juga: Bolehkah Ibu Menyusui Makan Buah Duku? Ketahui Faktanya Terkait ASI

Buah Nangka di Mata Masyarakat Indonesia

Tidak bisa dipungkiri bahwa buah nangka memang memiliki tempat istimewa di hati masyarakat Indonesia. Sebab buah ini tidak hanya karena rasanya yang nikmat tetapi juga karena bisa diolah menjadi berbagai makanan Nusantara yang lezat.

Selain itu, bagian dari buah nangka, seperti daging buah, biji, dan bahkan getahnya, banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, nangka muda sering digunakan sebagai bahan utama dalam masakan tradisional Jawa seperti gudeg, sementara bijinya bisa diolah menjadi camilan yang kaya nutrisi.

Tidak heran apabila nangka menjadi bagian penting dari budaya kuliner Indonesia. Namun, di balik popularitasnya, ada juga mitos dan kepercayaan yang berkembang terkait konsumsi nangka, terutama bagi ibu menyusui.

Sebagian masyarakat percaya bahwa mengonsumsi nangka dapat menyebabkan perut kembung atau bahkan membuat ASI menjadi tidak baik bagi bayi. Bunda pernah mendengarnya, bukan?  Oleh sebab itu, penting bagi para ibu menyusui untuk memahami fakta-fakta ilmiah terkait buah nangka sebelum memasukkannya ke dalam menu harian.

Fakta Kandungan Nutrisi dan Senyawa Buah Nangka

Buah nangka kaya akan berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Melansir laman Webmd, berikut adalah beberapa kandungan nutrisi utama dalam buah nangka:

1. Karbohidrat dan Serat: Nangka mengandung karbohidrat yang tinggi, yang menjadi sumber energi bagi tubuh. Selain itu, kandungan seratnya juga cukup tinggi, membantu pencernaan dan mencegah sembelit bagi ibu menyusui.
2. Vitamin C: Nangka mengandung vitamin C yang tinggi, lho Bunda. Vitamin C berperan sebagai antioksidan dalam ASI yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi.
3. Kalium: Kalium dalam nangka membantu menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, serta mendukung fungsi jantung dan otot.
4. Magnesium: Mineral ini penting untuk kesehatan tulang, fungsi saraf, dan produksi energi.
5. Vitamin A: Kandungan vitamin A dalam nangka bermanfaat untuk kesehatan mata dan kulit.
6. Senyawa Antioksidan: Selain vitamin C, nangka juga mengandung berbagai senyawa antioksidan lain, seperti flavonoid dan karotenoid, yang berperan dalam melawan radikal bebas dan mencegah berbagai penyakit.

Dengan kandungan nutrisi yang kaya, nangka sebenarnya bisa menjadi tambahan yang baik untuk diet ibu menyusui. Namun, bagaimana dampaknya jika dikonsumsi selama masa menyusui? Amankah untuk dikonsumsi?

Bolehkah Ibu Menyusui Makan Nangka?

Banyak dari para busui yang bertanya-tanya tentang mengonsumsi nangka untuk ibu menyusui. Lantas, bolehkah ibu menyusui makan nangka? Jawabannnya, ya, sebagai ibu menyusui, Bunda diperbolehkan mengonsumsi atau makan nangka dalam porsi yang wajar.

Secara umum, tidak ada larangan medis yang ketat bagi ibu menyusui untuk mengonsumsi nangka. Bahkan, kandungan nutrisi yang terdapat dalam nangka justru dapat mendukung kesehatan ibu dan bayi. Misalnya, kandungan vitamin C dan antioksidan dalam nangka dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh ibu dan melindungi bayi dari penyakit.

Meski begitu, hal yang perlu Bunda pahami ialah setiap ibu menyusui dan bayi memiliki kondisi kesehatan yang berbeda-beda. Beberapa bayi mungkin lebih sensitif terhadap makanan tertentu yang dikonsumsi oleh ibunya. Melansir laman Being The Parent, konsumsi nangka dalam jumlah sedang sangat penting. Sebab ada kemungkinan pada sejumlah wanita, nangka dapat mengubah rasa ASI. Hal ini membuat beberapa bayi mungkin awalnya tidak menyukai rasa ini.

Dengan begitu, penting bagi Bunda untuk memperhatikan reaksi bayi setelah mengonsumsi nangka saat menyusui. Jika bayi tampak baik-baik saja, maka Bunda bisa melanjutkan konsumsi nangka tersebut dalam batas yang wajar.

Baca Juga: 6 Cara Mengolah Daun Pepaya untuk Ibu Menyusui, Tetap Enak dan Aman!

Apa Efek Samping Makan Buah Nangka untuk Ibu Menyusui? (Termasuk Nangka Muda dan Sayur Nangka)

Meskipun secara umum aman, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan Bunda sebagai ibu menyusui saat mengonsumsi nangka, baik dalam bentuk buah segar maupun olahan masakan seperti nangka muda atau sayur nangka. Berikut beberapa efek samping makan buah nangka yang bisa diperhatikan Bunda:

1. Efek Alergi

Meskipun jarang, ternyata ada kemungkinan bayi mengalami reaksi alergi terhadap senyawa tertentu yang terkandung dalam nangka. Bunda perlu tahu, bahwa alergi ini bisa ditandai dengan gejala seperti ruam kulit, gatal-gatal, atau gangguan pencernaan pada bayi.

2. Perut Kembung

Beberapa orang melaporkan mengalami perut kembung setelah mengonsumsi nangka, terutama jika dimakan dalam jumlah banyak. Hal ini bisa terjadi karena kandungan serat dan gas dalam nangka. Bagi ibu menyusui, perut kembung dapat menimbulkan rasa tidak nyaman.

3. Menaikan Kadar Gula Darah

Nangka memiliki kandungan gula alami yang cukup tinggi. Bagi Bunda yang memiliki diabetes atau sedang menjaga kadar gula darah, konsumsi nangka sebaiknya dibatasi agar tidak mengalami lonjakan gula darah yang tinggi.

4. Risiko Efek Pengaruh pada ASI

Nangka muda yang diolah menjadi sayur, seperti gudeg atau lodeh, sering kali dimasak dengan santan dan bumbu yang kuat. Untuk Bunda cermati, bumbu-bumbu ini bisa saja mempengaruhi rasa ASI, dan ada kemungkinan bayi menjadi rewel atau menolak menyusu jika tidak suka dengan perubahan rasa ASI.

Dengan memahami potensi efek samping ini, Bunda sebaiknya mengonsumsi nangka dengan porsi yang terbatas dan memperhatikan reaksi tubuh serta bayi.

Ragam Cara Memasak Nangka untuk Ibu Menyusui

Terdapat berbagai cara untuk menikmati nangka bagi ibu menyusui secara aman. Berikut beberapa ide yang bisa Bunda coba:

1. Buah Nangka Segar: Cara paling sederhana dan sehat adalah dengan mengonsumsi nangka segar. Potong nangka menjadi bagian kecil dan nikmati sebagai camilan sehat ibu menyusui.
2. Kolak Nangka: Kolak nangka merupakan salah satu hidangan penutup yang popular di Indonesia karena rasanya yang manis dan segar. Namun, pastikan tidak menggunakan terlalu banyak gula agar Bunda tetap sehat dari lonjakan gula darah.
3. Smoothie Nangka: Blender nangka dengan yoghurt atau susu rendah lemak untuk mendapatkan minuman yang menyegarkan, sehat dan kaya nutrisi untuk busui.
4. Sayur Lodeh Nangka Muda: Jika ingin memasak nangka muda, Bunda bisa mencoba buat sayur lodeh dengan menggunakan sedikit saja santan dan bumbu-bumbu yang ringan agar tidak menimbulkan efek samping negatif.

Dengan beragam cara memasak ini, ibu menyusui tetap bisa menikmati nangka tanpa khawatir, lho Bunda.

Baca Juga: Catat Bun! 6 Ragam Jenis Vitamin agar ASI Kental untuk Ibu Menyusui

Cukupi Kebutuhan Asupan Nutrisi Ibu Menyusui secara Lengkap dari Bahan Alami untuk ASI yang Deras dengan Fitbumin Vilaktin

Walaupun nangka bisa menjadi bagian dari asupan ibu menyusui, penting juga untuk memastikan bahwa kebutuhan nutrisi harian terpenuhi secara lengkap. Salah satu cara untuk mendukung produksi ASI yang lancar dan berkualitas adalah dengan mengonsumsi suplemen alami yang dirancang khusus untuk ibu menyusui.

Untuk membantu Bunda, Fitbumin Vilaktin hadir sebagai suplemen khusus untuk ibu menyusui yang memiliki kandungan nutrisi lengkap seperti tinggi protein, zat besi, ragam vitamin, asam lemak omega, mineral lain, dan serat.

Suplemen ini dapat membantu Bunda mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk menjaga kualitas ASI. Selain itu, Fitbumin Vilaktin juga mengandung zat-zat yang dapat membantu mengatasi masalah seperti ASI seret atau sedikit, yang sering kali menjadi kekhawatiran bagi ibu menyusui di Indonesia.

Itulah ulasan mengenai bolehkah ibu menyusui makan nangka beserta fakta dan efek sampingnya untuk diketahui Bunda. Cara membeli Fitbumin Vilaktin, Bunda bisa langsung saja mengklik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian Fitbumin Vilaktin secara daring di marketplace berikut ini.

Dengan memiliki pemahaman yang tepat mengenai manfaat dan potensi efek samping dari nangka, Bunda sebagai ibu menyusui bisa tetap menikmati buah ini dengan aman. Selain itu, pastikan untuk selalu memperhatikan reaksi tubuh dan bayi, serta lengkapi kebutuhan nutrisi harian dengan asupan yang tepat.

Segera beli Fitbumin Vilaktin karena ada diskon promo bulan ini untuk membantu Bunda mencukupi kebutuhan nutrisi selama menyusui bayi agar ASI lancar dan berkualitas!