6 Pilihan Kue Lebaran Rendah Kalori untuk Diet yang Tetap Enak!

Kue lebaran rendah kalori – Tidak terasa waktu merayakan lebaran atau hari raya Idul Fitri semakin dekat. Sebagian besar masyarakat Muslim tentunya sangat menantikan dan menyambutnya dengan mempersiapkan segala hal, tidak terkecuali santapan ringan berupa kue lebaran atau kue kering. 

Gambar 1 - Kue lebaran rendah kalori
Ilustrasi Kue Lebaran | Gambar: Freepik.com/Azerbaijan-stockers

Bahkan lumayan banyak juga keluarga yang membuat kue lebarannya sendiri dibandingkan dengan langsung membeli jadi. Namun begitu, bagi seseorang yang sedang melakukan diet kalori, hal ini tentu menjadi dilema untuk memakan kue lebaran.

Maka dari itu, kue lebaran rendah kalori dapat menjadi pilihan yang bisa menjadi jawaban. Lantas, apa saja pilihan kue lebaran yang rendah kalori untuk diet? Yuk, simak uraiannya melalui bacaan di bawah ini!

Baca Juga: Catat! 10 Jenis Obat-Obatan saat Mudik Lebaran yang Perlu Dibawa

Mengapa Kue Kering Selalu Ada Saat Lebaran?

Kue kering memang sering diidentikan dengan momen lebaran setelah menjalankan puasa di bulan Ramadan. Makanan ringan ini memang selalu hadir di saat lebaran yang disajikan dan ditempatkan pada toples-toples kaca cantik untuk menyambut orang-orang yang ingin melakukan silahturahmi lebaran.

Hal ini telah menjadi semacam tradisi yang dilakukan masyarakat Indonesia dalam menyambut dan merayakan lebaran. Beberapa alasan yang membuat kue kering selalu disajikan saat lebaran diantaranya ialah menjadi simbol perayaan hari raya, kue kering dapat awet dan disimpan dalam waktu cukup lama, sebagai hidangan untuk mempererat silahturahmi, dan menambah kehangatan di tengah keluarga besar untuk merayakan lebaran.

6 Pilihan Kue Lebaran Rendah Kalori untuk Diet yang Tetap Enak

Gambar 2 - Kue lebaran rendah kalori
Ilustrasi Kue Kering Lebaran | Gambar: Freepik.com/Azerbaijan-stockers

Menyediakan kue lebaran bagi sebagian besar masyarakat Indonesia merupakan hal yang lumrah dan banyak dilakukan. Selain kue, pada momen tersebut juga terdapat beragam jenis sajian masakan khas lebaran seperti ketupat, opor ayam, hingga rendang.

Mencicipi kue lebaran juga merupakan hal yang dinanti dan memanjakan lidah setelah bermaaf-maafan. Akan tetapi, untuk Anda yang sedang diet tentunya akan berpikir dua kali untuk banyak-banyak mencicipi aneka kue tersebut. Membuat kue lebaran yang rendah kalori dapat menjadi pilihan tepat demi menjaga diet yang dilakukan. Berikut 6 pilihan kue lebaran rendah kalori diet yang tetap enak disantap:

1. Kue Kastengel

Untuk kue yang pertama ialah kue kastengel yang terkenal akan rasa gurih asin dan kejunya. Terbuat dari bahan baku berupa tepung terigu, telur, keju, dan margarin membuat kue ini cukup menjadi salah satu sajian kue kering favorit ketika momen lebaran tiba.

Melansir laman Fat Secret Indonesia, kue kastengel memiliki jumlah kalori sebanyak 21 kkal pada setiap 1 buah porsi (15 g).  Agar menjadi lebih rendah kalori, Anda juga bisa mengganti beberapa bahan baku menjadi tepung gandum, madu, oatmeal, atau mengurangi takaran bahan bakunya.

2. Kue Putri Salju

Jenis kue lebaran rendah kalori yang bisa Anda buat selanjutnya ialah kue putri salju. Jenis kue ini memang dikenal dengan rasanya yang manis dan ada sensasi dingin ketika mengunyahnya karena bubuk gula donat yang lembut dan menempel pada kue tersebut.

Diketahui bahwa kue putri salju memiliki jumlah kalori sebanyak 30 kalori atau kkal pada setiap 1 buah kue. Agar menjadi kue yang lebih rendah kalori, pembuatan kue putri salju dapat menggunakan bahan baku yang rendah lemak dan gula. Sebagai contoh, Anda bisa mengganti gula donat halus dengan gula jagung yang dihaluskan sehingga lebih rendah gula, menggunakan bahan susu rendah lemak, hingga memakai tepung terigu rendah protein.  

Baca Juga: Patut Anda Cermati, Ini 8 Penyakit Setelah Lebaran yang Sering Timbul

3. Kue Lidah Kucing

Kue lebaran selanjutnya yang dapat Anda buat dan memiliki keunikan nama yaitu kue lidah kucing. Seperti namanya, bentuk kue ini tipis dan panjang dengan rasa yang gurih dan manis membuat kue ini cukup digemari oleh masyarakat Indonesia. Diketahui bahwa kue ini berasal dari Belanda yang masuk pada zaman kolonial.

Di negeri Belanda, kue ini dikenal dengan nama  Kattentongen yang artinya lidah kucing yang didasarkan pada bentuknya yang tipis panjang seperti lidah kucing. Kue lidah kucing memiliki jumlah kalori yang sudah cukup rendah yakni 18 kalori pada setiap 1 buah kuenya. Agar semakin rendah kalori, Anda bisa menggunakan bahan baku kue seperti gula diganti dengan pemanis kue rendah kalori serta mentega rendah lemak.

4. Kue Kacang

Kue kering kacang tanah dapat menjadi salah satu jenis kue yang banyak disajikan juga pada momen hari raya Idul Fitri atau lebaran. Memang kue kacang memiliki tekstur renyah dengan rasa gurih agak manis yang membuat tamu lebaran suka menyantapnya.

Pada setiap 1 buah kue kacang memiliki 24 kalori atau kkal yang dibuat dengan berbagai campuran bahan baku kue dan kacang tanah atau kacang hijau. Agar kue kacang menjadi kue lebaran rendah kalori, Anda bisa bahan baku berupa gula bubuk rendah kalori dan susu rendah lemak juga.

5. Kue Sagu Keju

Lumayan berbeda dengan kue lebaran lainnya, kue sagu keju menggunakan bahan baku utama tepung sagu atau tepung kanji untuk membuatnya. Tekstur kue yang renyah, namun lumer di mulut saat dimakan membuat kue ini banyak disukai juga.

Untuk kue sagu keju, pada setiap 1 ukuran porsi memiliki jumlah energi atau kalori sebanyak 50 kkal. Agar Menjadi kue kering yang rendah kalori, Anda bisa mengolahnya dengan menggunakan bahan baku yang menyesuaikan seperti tepung terigu rendah protein, keju rendah lemak, gula rendah kalori, dan margarin rendah lemak.

6. Kue Bawang

Jenis kue lebaran rendah kalori yang terakhir di pembahasan kali ini untuk Anda coba ialah kue bawang. Selain kue bercita rasa manis, Anda juga bisa membuat kue kering lebaran dengan cita rasa asin gurih seperti kue bawang. Adanya potongan daun seledri juga membuat kue jenis ini memiliki aroma dan rasa yang khas.

Untuk 1 kue bawang dapat memiliki kandungan jumlah kalori mencapai 22 kkal. Agar menjadi kue lebaran yang rendah kalori, Anda bisa menggunakan bahan baku tepung terigu yang rendah kalori serta margarin yang rendah lemak. Selain itu, tambahan gula juga perlu memakai gula yang rendah kalori.

Anjuran Jumlah Minimal Kalori untuk Diet

Sebelum mengetahui beragam pilihan kue lebaran rendah kalori, Anda juga sebaik terlebih dahulu mengetahui anjuran jumlah minimal kalori untuk diet. Sebab jumlah kebutuhan kalori bisa saja berbeda masing-masing orang tergantung dari jenis kegiatan sehari-hari, jenis kelamin, hingga umur usia. 

Melansir Healthline, kebanyakan wanita membutuhkan 1.600-2.400 kalori pada setiap harinya untuk mempertahankan berat badannya. Sedangkan untuk pria, mereka membutuhkan 2.000-3.000 kalori setiap harinya. Makan lebih sedikit kalori dapat menyebabkan penurunan berat badan.

Untuk orang yang ingin diet atau menurunkan berat badan, Anda perlu melakukan defisit kalori sebesar 500 kalori per hari dengan catatan tidak terlalu memengaruhi rasa lapar dan tingkat energi secara signifikan. Akan tetapi, untuk memastikan penurunan berat badan dan asupan nutrisi cukup saat diet, wanita tidak boleh mengonsumsi kurang dari 1.200 kalori per hari, dan pria tidak kurang dari 1.500 kalori.

Baca Juga: Perhatikan! 9 Tips Makan Sehat saat Lebaran agar Tidak Memicu Penyakit

Ragam Dampak Kesehatan Mengonsumsi Kue Lebaran Berlebih

Gambar 3 - Kue lebaran rendah kalori
Ilustrasi Aneka Kue Lebaran | Gambar: Freepik.com/Azerbaijan-stockers

Tanpa sadar banyak orang saat lebaran yang tidak dapat menahan godaan atau khilaf dalam mengonsumsi aneka kue kering dan masakan yang disajikan. Hal ini tentu memiliki dampak yang kurang bagus untuk kesehatan Anda nantinya.

Terlebih kebanyakan kue lebaran dan masakannya memiliki kandungan lemak, garam, dan gula yang tinggi. Berikut beberapa ragam dampak kesehatan mengonsumsi kue lebaran secara berlebih yang patut Anda waspadai:

  • Naik Berat Badan
  • Gula Darah Naik
  • Kadar Kolesterol Meningkat
  • Berisiko Sakit Gigi
  • Memicu Timbulnya Jerawat

Jaga Kondisi Kesehatan Tubuh saat Lebaran dengan Kombinasi Bahan Baku Alami Pilihan Terbaik dari Fitbumino

Agar momen lebaran atau hari raya Idul Fitri tidak membuat Anda khilaf dalam mengonsumsi aneka makanan dan sajian kue lebaran, Anda perlu mengontrol diri atau membuatnya menjadi kue lebaran yang rendah kalori. Selain itu, menjaga kesehatan selama lebaran juga merupakan hal penting yang perlu Anda perhatikan.

Sebab pastinya momen tersebut Anda akan berinteraksi dengan banyak orang sehingga berisiko penularan penyakit juga menjadi lebih terbuka. Terlebih saat ini, ancaman virus dan bakteri dapat mengancam kesehatan Anda dan keluarga yang mungkin tidak disadari. Maka dari itu, daya tahan tubuh yang bagus sangat diperlukan untuk menjalankan momen silahturahmi lebaran.

Fitbumino - Kue lebaran rendah kalori

Untuk itu, Fitbumino hadir sebagai suplemen untuk penambah daya tahan tubuh yang terbuat dari kombinasi bahan baku alami pilihan untuk meningkatkan antibodi dan mencegah virus atau bakteri. Kombinasi bahan baku alami Fitbumino diantaranya ekstrak ikan gabus, ekstrak meniran, dan ekstrak temulawak.

Itulah ulasan mengenai 6 pilihan kue lebaran rendah kalori untuk diet yang tetap enak. Cara membeli dan memperoleh Fitbumino bisa melalui klik langsung pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian berikut ini.

Segera beli Fitbumino karena terdapat diskon promo di bulan ini untuk menjaga daya tahan dan meningkatkan antibodi agar momen lebaran badan terjaga sehat!