Sayur untuk sahur – Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan memang membutuhkan kondisi kesehatan yang prima agar Anda bisa lancar melakukannya. Mengonsumsi makanan bergizi saat sahur menjadi hal yang penting dalam upaya menjaga kesehatan tubuh selama puasa. Salah satu ragam makanan yang penting ada saat sahur yang bisa Anda konsumsi ialah sayur-sayuran.
Baca Juga: 6 Alasan Minum Teh saat Sahur Tidak Dianjurkan Secara Kesehatan!
Kenapa Penting Makan Sayur untuk Puasa?
Salah satu sumber nutrisi alami yang memiliki banyak manfaat dan kandungan baik bagi tubuh ialah sayur-sayuran. Terlebih di saat puasa, tubuh membutuhkan banyak asupan nutrisi tepat agar kondisi kesehatan tetap terjaga. Maka dari itu, penting bagi Anda mengetahui pentingnya makan sayur untuk puasa.
Mengonsumsi sayur-sayuran saat sahur atau berbuka menjadi penting dalam menunjang kondisi kesehatan tubuh karena sejumlah manfaat dan alasan seperti dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama, membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan tubuh, menjadi sumber cairan alami, berperan membantu mengontrol gula darah, hingga memelihara sistem imun.
Sayur Apa yang Cocok untuk Sahur?
Saat sahur, tubuh banyak membutuhkan asupan cairan dan nutirisi yang tepat untuk sebagai bekal tubuh saat berpuasa nanti. Maka dari itu, mengonsumsi sayur dapat menjadi pilihan yang tepat untuk mencukupi kebutuhan tersebut. Lantas, sayur apa yang cocok untuk sahur? Ya, sayuran yang cocok tentunya yang mengandung banyak cairan, nutrisi, hingga serat tinggi agar membuat Anda tahan dari lapar dan haus ketika berpuasa.
7 Jenis Sayur untuk Sahur Sebagai Asupan Sehat Puasa
Dari aneka ragam banyaknya jenis sayur, berikut sejumlah jenis sayur untuk sahur yang cocok sebagai asupan sehat puasa untuk Anda pilih dan olah:
1. Sayur Bayam
Jenis sayur pertama yang baik dikonsumsi saat sahur ialah bayam. Diketahui bahwa sayur bayam merupakan jenis sayuran hijau yang banyak ditemui di Indonesia sehingga banyak di olah juga menjadi macam-macam olahan. Bayam cocok disantap saat sahur karena menyegarkan dijadikan sup sayur bayam yang kaya akan kandungan vitamin, mineral, serta vitamin C tinggi untuk membantu menjaga daya tahan tubuh ketika berpuasa.
Aneka menu olahan bayam: sayur bening bayam, bubur bayam, bayam kuah santan
2. Sayur Katuk
Katuk sering menjadi sayur pengganti bayam sebagai santapan sup sayur. Sayur katuk sangat populer di kalangan para ibu karena dipercaya memiliki khasiat baik untuk melancarkan ASI ibu menyusui.
Selain itu, katuk dapat menjadi sayur untuk sahur yang bisa Anda jadikan pilihan karena memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan dan segar untuk dikonsumsi. Melansir laman Research Unair, daun katuk memiliki sejumlah manfaat yaitu mengandung antioksidan tinggi, meredakan peradangan dan nyeri, sifat anti bakteri, menurunkan dan menjaga kadar gula darah, menurunkan kolesterol, dan kaya akan serat untuk kesehatan pencernaan selama berpuasa.
Aneka menu olahan katuk: sayur bening katuk, tumis katuk, bubur daun katuk, omlete daun katuk
Baca Juga: 6 Jenis Buah untuk Sahur yang Bikin Tahan Haus dan Lapar saat Puasa!
3. Sayur Brokoli
Salah satu jenis sayuran yang cukup populer di berbagai kalangan masyarakat Indonesia sebagai panganan atau pelengkap masakan ialah brokoli. Bagian brokoli yang sering dimakan ialah kepala bunga berwarna hijau yang terlihat seperti cabang pohon dengan batang yang tebal.
Anda dapat mengonsumsi sayur brokoli untuk tambahan santapan saat sahur karena memiliki kandungan yang baik seperti vitamin, mineral, dan serat yang membantu menjaga imun selama berpuasa. Di samping itu, brokoli juga memiliki sifat antikanker, antioksidan tinggi, dan kay sumber asam folat serta vitamin K untuk nutrisi tubuh.
Aneka menu olahan brokoli: Capcay brokoli, brokoli goreng tepung, brokoli saus krim keju, brokoli tofu saus tiram
4. Sayur Pakcoy
Sayur untuk sahur selanjutnya yang cocok dikonsumsi sebagai santapan dan olahan ialah pakcoy. Sayur pakcoy dikenal juga dengan sebutan sawi sendok yang bisa dijadikan asinan oleh masyarakat Indonesia. Melansir Hellosehat, sayur pakcoy diketahui kaya akan kandungan vitamin A dan vitamin C yang mana berperan sebagai antioksidan dalam tubuh.
Selain itu pakcoy juga memiliki kandungan berupa asam folat, vitamin K, serat, kalium, hingga mangnesium. Pakcoy bisa Anda santap ketika sahur karena membantu menjaga kesehatan pencernaan, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi risiko penyakit kanker. Anda bisa mengonsumsinya dengan ditumis, direbus, atau dikukus sebagai olahan santapan sahur.
Aneka menu olahan pakcoy: pakcoy siram jamur, pakcoy jamur enoki saus bolognese, pakcoy saus tiram, tumis pakcoy tahu,
5. Sayur Selada
Meski dikenal sebagai sayuran yang sering dimakan mentah untuk isian burger atau salad, daun selada air dapat membantu Anda untuk kenyang dan tahan haus lebih lama karena kaya kandungan air dan serat tinggi.
Diketahui bahwa daun selada dapat menjadi sumber vitamin yang bagus karena adanya kandungan vitamin A dan K yang tinggi. Selain itu, untuk selada air juga bisa mencegah terjadinya dehidrasi selama Anda berpuasa karena memiliki kandungan air yang cukup tinggi, yaitu 93,3 gram dalam setiap takaran 100 gram.
Aneka menu olahan selada: oseng tahu selada air, sup ayam telur selada air, tumis selada air udang, cah selada air
6. Sayur Labu
Labu dapat menjadi sayur untuk sahur selanjutnya yang dapat Anda coba dan pilih dikonsumsi saat sahur. Diketahui bahwa sebagian besar jenis-jenis labu memiliki kandungan air yang banyak dan melimpah sehingga cocok dikonsumsi saat sahur atau berbuka.
Jenis labu kuning banyak diolah menjadi sajian bulan Ramadan seperti kolak atau campuran sup buah. Melansir laman Kementerian Pertanian, labu kuning memiliki beragam kandungan nutrisi diantaranya yaitu karbohidrat, kalori, kalsium, fosfor, protein, serat, vitamin, dan mineral lainnya. Labu juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh selama Anda berpuasa.
Aneka menu olahan labu: talam labu lumer, klepon labu kuning, puding labu kuning, lapis labu kuning
7. Sayur Buncis
Jenis sayur untuk sahur yang terakhir dalam pembahasan kali ini ialah sayur buncis yang merupakan jenis polong-polongan. Buah, biji, dan daunnya banyak digunakan masyarakat Indonesia sebagai sayuran. Anda bisa menjadikan sayur buncis sebagai santapan bergizi saat waktu makan sahur.
Terdapat berbagai jenis nutrisi yang terdapat dalam buncis, yakni protein, karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral. Buncis menjadi sayur dengan kandungan zat protein, vitamin A, vitamin K, dan folat yang tinggi. Kandungan protein dan serat dalam buncis dapat membantu Anda menjadi lebih tahan lapar ketika menjalankan ibadah puasa.
Aneka menu olahan buncis: tumis buncis telur, buncis cah telur, tumis bunci kornet, buncis orak arik
Baca Juga: Patut Dihindari! 10 Gaya Hidup yang Melemahkan Imun Tubuh
Selain Sayur, Jaga Daya Tahan Tubuh dengan Menambah Asupan Nutrisi Lengkap dari Fitbumino!
Jenis-jenis sayuran di atas merupakan sayur yang dapat diolah sebagai santapan ketika waktu sahur di bulan Puasa. Kandungannya yang kaya akan nilai gizi, serat, atau air membantu tubuh dalam mencukupi kebutuhan selama menjalankan ibadah puasa Ramadan.
Meski demikian, Anda juga perlu mengimbangi asupan makanan dan minuman dengan aneka komposisi lauk dan sumber makanan pokok agar kebutuhan nutrisi dapat tercukupi secara lengkap dan baik. Dengan begitu daya tahan dan imun tubuh dapat tetap terjaga selama berpuasa.
Sebab saat ini, kondisi ancaman penyakit menjadi hal yang perlu diperhatikan secara serius juga oleh Anda. Pandemi covid-19 menjadi hal yang nyata untuk dihadapi oleh banyak orang di seluruh dunia yang telah membawa banyak korban. Asupan nutrisi yang lengkap dapat menjadi salah satu cara dalam menjaga kesehatan tubuh selama Anda berpuasa.
Untuk itu, Fitbumino hadir sebagai suplemen penambah daya tahan tubuh untuk meningkatkan antibodi dari bahan baku alami pilihan dalam upaya mencegah serangan virus dan bakteri. Selain itu, terdapat kombinasi kandungan nutrisi lengkap di dalamnya, yakni protein, albumin, 18 asam amino, asam lemak omega, vitamin, dan mineral.
Dengan mengonsumsi Fitbumino, Anda bisa menjaga daya tahan tubuh secara maksimal dengan asupan nutrisi tambahan yang berasal dari bahan baku alami berupa ekstrak ikan gabus, ekstrak temulawak, dan ekstrak meniran selama berpuasa di bulan Ramadan.
Itulah ulasan mengenai 7 jenis sayur untuk sahur sebagai asupan sehat puasa untuk Anda simak dan ketahui. Cara membeli atau memperoleh Fitbumino, Anda bisa langsung klik saja pada gambar produknya atau melalui tautan link pembelian berikut ini.
Segera beli Fitbumino karena terdapat diskon promo di bulan ini untuk menjaga daya tahan dan imun tubuh sekaligus melengkapi kebutuhan nutrisi tubuh saat sahur ketika puasa di bulan Ramadan!