Posisi tidur untuk mengurangi mual saat hamil muda – Kehamilan muda memang menjadi fase awal bagi Bunda untuk mengalami perubahan tubuh saat hamil. Perubahan tersebut meliputi fisik dan hormon yang bisa berdampak pada keluhan yang banyak wanita hamil rasakan.
Rasa mual dan muntah merupakan keluhan yang paling banyak di rasakan oleh ibu hamil selama masa kehamilan tiba. Tidak jarang rasa mual dan keinginan muntah tersebut menimbulkan kondisi ibu hamil muda menjadi susah untuk tidur atau mengalami gangguan tidur. Melansir National Library of Medicine, terdapat angka 79% ibu hamil mengalami gangguan tidur.
Baca Juga: Jangan Sampai Memburuk! 6 Tips Aman dan Ampuh Mengatasi Mual Hamil Muda
Bagaimana Kehamilan dapat Memengaruhi Kualitas Tidur?
Seperti yang sudah Bunda ketahui bahwa kehamilan memang memberikan perubahan besar bagi tubuh baik secara fisik, hormon, dan psikologis yang dapat memengaruhi kualitas tidur ibu hamil. Beberapa contoh nyatanya seperti berat badan Bunda yang meningkat drastis selama masa kehamilan, rahim yang membesar dapat menggeser diagfragma sehingga memegaruhi pernafasan, serta rasa sakit dan tekanan di punggung bawah Bunda dapat menjadikan posisi tidur menjadi sulit.
Perubahan kadar hormon juga berperan dalam munculnya rasa mual, rasa kantuk di siang hari, hingga mendengkur di malam hari. Perubahan kadar progesteron dan kondisi rahim yang semakin membesar memberikan tekanan pada kantung kemih Bunda sehingga terjadi peningkatan frekuensi buang air kecil dan mulas di malam hari yang dapat menggangu kualitas tidur ibu hamil.
Pentingnya Kecukupan Tidur saat Hamil
Dengan kondisi perubahan karena kehamilan, kecukupan waktu tidur saat hamil merupakan hal yang penting. Bunda bisa menyeimbangkan waktu tidur malam dan siang hari saat hamil agar kondisi kehamilan dapat terjaga. Beberapa manfaat tidur siang untuk wanita hamil yaitu mengatasi lelah, mengatasi sakit kepala, meminimalkan risiko bayi lahir prematur, membantu mengatasi insomnia, hingga dapat meningkatkan konsentrasi pikiran.
Melansir Healthline, jumlah waktu tidur yang dianjurkan pada usia kebanyakan wanita hamil (18-40 tahun) ialah 7 sampai 9 jam setiap harinya. Selain hal itu, secara ilmu pengetahuan juga telah menunjukkan bahwa tidur yang cukup memang diperlukan untuk semua jenis fungsi tubuh yang vital, serta dapat memulihkan energi tubuh.
6 Posisi Tidur untuk Mengurangi Mual saat Hamil Muda
Sebagai ibu hamil, Bunda tentu akan merasakan kesulitan dan kesusahan untuk tidur yang disebabkan perubahan kondisi fisik, hormon, dan kandungan yang semakin membesar. Sementara itu, disaat Bunda hamil muda, rasa mual memang sedang sangat terasa. Maka dari itu, berikut 6 posisi tidur untuk mengurangi mual saat hamil muda:
1. Posisi Tidur Memiringkan Badan ke Kiri
Posisi tidur yang pertama ialah memiringkan badan ke sebelah kiri. Melansir Sleep Foundation, tidur dengan posisi badan miring ke kiri dengan sedikit kaki dilengkungkan dianggap sebagai posisi terbaik selama fase kehamilan. Posisi tidur memiringkan badan ke kiri dapat memperlancar aliran darah ke jantung, ginjal, dan rahim serta dapat meningkatkan pengiriman oksigen dan nutrisi ke janin.
2. Posisi Tidur dengan Sanggaan Bantal untuk Tubuh Bagian Atas
Menggunakan sanggaan bantal untuk tubuh bagian atas dapat menjadi salah satu pilihan posisi tidur untuk mengurangi mual saat hamil muda. Sudahkah Bunda tahu bahwa perubahan hormonal yang terjadi saat hamil dapat mengendurkan otot antara kerongkongan dan lambung? Hal ini dapat membuat asam lambung menjadi naik sehingga rasa mual akan semakin terasa.
Dengan adanya sanggaan bantal, dapat membuat tubuh bagian atas tetap terjaga dari asam lambung yang bisa naik ke kerongkongan sehingga rasa mual dan ingin muntah dapat dicegah secara baik oleh Bunda. Gunakan sanggaan bantal yang empuk dan tidak keras agar posisi tidur menjadi nyaman.
3. Posisi Tidur Telentang
Tidur telentang merupakan salah satu posisi tidur yang banyak dilakukan ketika tidur oleh sebagian besar orang. Untuk ibu hamil, posisi tidur telentang sebenarnya tetap aman dilakukan ketika usia kandungan masih hamil muda atau trimester pertama. Pada kehamilan muda yaitu trimester pertama, janin di dalam kandungan belum berkembang besar sehingga posisi tidur telentang tetap aman dilakukan.
Baca Juga: Jangan Salah Bun, Kenali Perbedaan Mual Hamil dan Masuk Angin Secara Lengkap!
4. Posisi Tidur Memakai Bantal di antara Kedua Kaki Secara Menyamping
Tidur memakai bantal di antara kedua kaki secara menyamping juga dapat menjadi opsi posisi tidur untuk mengurangi mual saat hamil muda. Bunda bisa menggunakan bantal guling untuk diletakan di antara kedua kaki lalu memosisikan tubuh secara menyamping baik ke kiri atau ke kanan.
Dengan posisi seperti ini, Bunda dapat menjaga kondisi tulang belakang berada dalam posisi yang alami atau lurus sehingga mengurangi rasa sakit di punggu ketika hamil. Di samping itu, posisi ini juga dapat membuat kualitas tidur menjadi lebih baik sehingga rasa mual dan rasa ingin buang air kecil di malam hari menjadi berkurang.
5. Posisi Tidur dengan Kepala Disangga Bantal dan Miring ke Kiri
Tidur untuk miring ke arah kiri memang dianjurkan bagi para ibu hamil karena memiliki manfaat kesehatan. Menambahkan sanggaan di bagin kepala dapat menjadi cara untuk membuat posisi tidur menjadi lebih nyaman bagi Bunda juga, lho. Sanggan bantal di kepala berfungsi untuk menjaga dan mengurangi nyeri di leher saat Bunda tertidur sehingga rasa mual dan ingin muntah dapat dikurangi dengan semakin nyamannya kepala dan leher saat tidur.
6. Posisi Tidur Menggunakan Kursi Ibu Hamil
Posisi tidur untuk mengurangi mual saat hamil muda yang terakhir untuk Bunda coba ialah dengan menggunakan bantuan kursi ibu hamil. Sebagian dari ibu hamil mungkin masih tetap merasakan mual ketika tidur berbaring di kasur. Maka dari itu, penggunaan kursi ibu hamil dapat menjadi opsi alternatif dalam mencari posisi tidur yang tidak membuat mual.
Kursi ibu hamil biasanya terbuat dari bahan material yang empuk dan nyaman serta dapat diatur kemiringan senderan kursinya. Dengan Bunda tidur di sini, hal ini dapat membantu juga dalam mengatasi sakit punggung yang di alami ibu hamil. Selai itu, posisi tubuh yang lebih tegak atau tinggi di kursi juga dapat membantu mencegah terjadinya mual dan mulas di perut juga memudahkan Bunda beranjak pergi ke kamar mandi dari kursi.
Tips Agar Tidur Semakin Nyenyak saat Hamil Muda
Di samping posisi tidur merupakan hal penting yang perlu Bunda pilih agar mual dapat berkurang saat hamil muda, beberapa hal juga perlu Bunda lakukan agar tidur semakin nyenyak dan nyaman. Berikut beberapa tips agar tidur semakin nyenyak saat hamil muda untuk Bunda simak, yah!
- Jaga kebersihan dan kerapihan kamar tidur saat hamil muda
- Kurangi konsumsi minuman mengandung kafein sebelum waktu tidur
- Hindari makanan pedas dan pemicu asam lambung naik saat hamil muda
- Makan camilan sehat sebelum waktu tidur
- Jangan berolahraga mendekati waktu tidur saat hamil muda
Baca Juga: Perhatikan Bunda! 8 Ciri-Ciri Ibu Hamil Kekurangan Asam Folat yang Bisa Berdampak Kesehatan
Kurangi Rasa Mual dengan Mencukupi Nutrisi Selama Masa Kehamilan
Setelah mengetahui ragam posisi tidur untuk mengurangi mual saat hamil muda beserta tipsnya, Bunda juga perlu tahu bahwa kecukupan nutrisi selama masa kehamilan adalah sesuatu yang penting juga dalam langkah mengurangi rasa mual yang terjadi.
Asupan nutrisi merupakan kebutuhan yang harus tercukupi oleh ibu hamil karena dibutuhkan oleh tubuh dan janin dalam proses tumbung kembang di dalam kandungan. Sebagian ibu hamil dapat mengalami anemia hingga pre-ekslamsia karena kekurangan asupan nutrisi penting harian.
Dampak dari hal itu, Bunda dapat mengalami terjadinya pusing, lemas, limbung, hingga tensi yang naik seingga memperparah rasa mual yang Bunda alami selama masa kehamilan. Untuk membantu Bunda, Fitbumin Feber hadir sebagai jawaban dan solusi praktis dalam mencukupi kebutuhan nutrisi lengkap harian ibu hamil.
Dengan kandungan yang kaya akan nutrisi seperti asam folat, zat besi, omega-3, protein, albumin, serat, vitamin, hingga mineral yang memang dibutuhkan oleh ibu hamil. Dengan adanya kandungan albumin dan protein tinggi, Fitbumin Feber dapat mencegah terjadinya pre-ekslamsia pada ibu hamil.
Asam folat dan zat besi juga membantu Bunda mencegah anemia terjadi selama kehamilan. Oleh karena itu, dengan mengonsumsi Fitbumin Feber maka rasa mual saat hamil muda dapat berkurang secara tidak langsung.
Itulah ulasan mengenai 6 posisi tidur untuk mengurangi mual saat hamil muda yang dapat Bunda coba dan praktikan. Untuk cara mendapatkan dan membeli Fitbumin Feber bisa Bunda klik tautan berikut ini!