Bolehkah Hamil Muda Makan Salak? Cari Tahu Jawaban dan Fakta Jelasnya!

Bolehkah hamil muda makan salak – Di Indonesia yang beriklim tropis, terdapat beragam jenis buah yang bisa ditemukan dan tumbuh subur. Salah satu dari beragam jenis buah tersebut ialah buah salak atau dikenal dengan nama latin Salacca zalacca. Buah satu ini memang memiliki ciri khas pada kulitnya yang bersisik seperti ular dan berwarna cokelat gelap sehingga dijuluki juga sebagai snake fruit dalam bahasa Inggris.

Gambar 1 - Bolehkah Hamil Muda Makan Salak
Ilustrasi Buah Salak | Gambar: Pixabay.com/id/users/inmemo-2780365

Meski tampilannya demikian, rasa buah salak ternyata memiliki cita rasa yang cenderung manis dan agak asam sehingga cukup banyak disukai oleh masyarakat terutama di Indonesia. Tidak heran jika buah salak sering dimakan langsung, dibuat manisan, dijadikan asinan, hingga diolah menjadi keripik salak.

Dengan demikian, Bagi wanita hamil, terkadang keinginan ngidam bisa berupa untuk mengonsumsi salak atau olahannya. Akan tetapi, terdapat sejumlah rumor yang mengatakan bahwa buah salak pantang dikonsumsi oleh ibu hamil karena dapat menyebabkan kelainan kulit pada janin seperti kulit janin bersisik nantinya. Lantas, benarkah rumor yang beredar? Yuk, cari tahu jawaban dan faktanya melalui bacaan lengkap di bawah ini.

Baca Juga: Begini Bun, 5 Cara Mengetahui Hamil Kosong Tanpa USG

Mengenal Sekilas Buah Salak

Buah salak atau salacca zalacca merupakan tumbuhan sejenis palma namun memiliki buah yang bisa dimakan. Salak biasanya ditanam untuk dimanfaatkan buahnya karena dapat dimakan langsung secara segar, dibuat manisan, dijadikan asinan, dikalengkan, atau diolah lagi menjadi keripik salak. Buah salak muda sering dijadikan salah satu bahan juga dalam pembuatan rujak.

Melansir Wikipedia, berdasarkan kultivar atau jenisnya di Indonesia, terdapat antara 20 sampai 30 jenis salak yang sudah diketahui dan di bedakan jenisnya. Beberapa jenis salak yang cukup terkenal di kalangan masyarakat Indonesia untuk dikonsumsi antara lain yakni salak pondoh, salak condet, salak bali, salak madura, salak gading hingga salak sidimpuan.

Bolehkah Hamil Muda Makan Salak?

Gambar 2 - Bolehkah Hamil Muda Makan Salak
Ilustrasi Buah Salak | Gambar: Pixabay.com/id/users/instagramfotografin-5746148

Hamil muda atau dikenal dengan istilah trimester pertama merupakan usia kehamilan baru memasuki 1-12 minggu. Pada fase ini, Bunda tentu merasakan banyak tanda-tanda kehamilan yang beraneka ragam seperti mual, nyeri payudara, perubahan emosi, cepat lelah, nyeri ulu hati, sering kencing, hingga mengalami sembelit saat buang air besar. Maka dari itu, kondisi kehamilan muda sepatutnya dijaga agar keluhan gejala tidak dirasakan semakin parah.

Saat hamil keinginan untuk mengonsumsi makanan cenderung lebih besar, bahkan ibu hamil bisa mengidam untuk menginginkan sesuatu seperti buah salak. Walaupun begitu, adanya mitos atau rumor tentang pantangan buah salak buat ibu hamil sering membuat para ibu mengalami perasaan campur aduk antara khawatir mengonsumsinya tetapi sedang mengidam mengonsumsinya.

Lalu, bolehkah hamil muda makan salak? Jawabannya boleh-boleh saja karena tidak ada patokan yang melarang ibu hamil muda makan salak. Melansir Parenting Healthy Babies, untuk ibu hamil memang disarankan untuk memilih jenis makanan yang bisa memberikan manfaat untuk calon bayinya.

Ternyata pada faktanya, buah salak dapat menjadi salah satu buah yang baik untuk ibu hamil muda karena bisa mencegah masalah morning sickness atau mual pada bumil. Kandungan nutrisi yang terkandung pada buah salak juga dinilai bermanfaat bagi kehamilan Bunda.

Kandungan Manfaat Buah Salak yang Baik untuk Kehamilan

Sebagai salah satu jenis buah yang mudah dicari dan dibeli di Indonesia, kandungan buah salak ternyata tidak kalah bermanfaat bagi kesehatan bila dibandingkan dengan buah lainnya. Berikut sejumlah kandungan nutrisi yang terdapat pada buah salak yakni karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, tembaga, seng, beta karoten, vitamin B, vitamin C, protein, hingga serat.

Berkaitan dengan kondisi ibu hamil, buah salak juga memiliki sejumlah manfaat yang baik untuk kehamilan. Melansir Health Benefits Times, tedapat manfaat buah salak untuk tubuh diantaranya sumber nutrisi untuk ibu hamil, baik untuk kesehatan pencernaan mencegah sembelit dan diare pada ibu hamil, meningkatkan daya ingat, membantu mengontrol gula darah, menjaga kesehatan kardiovaskular ibu hamil, menjaga stamina tubuh, dan membantu menurunkan berat badan ibu hamil.

Hal yang Perlu Diperhatikan Ibu Hamil saat Mengonsumsi Salak

Meski Bunda diperbolehkan mengonsumsi buah salak, namun terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan juga dalam cara mengonsumsinya agar tidak menimbulkan gangguan kesehatan pada ibu hamil. Berikut beberapa hal yang perlu Bunda perhatikan saat mengonsumsi buah salak bagi ibu hamil:

  • Bunda perlu berhati-hati dalam mengupas kulit salak tajam bersisik
  • Sebelum dikonsumsi, buah salak perlu dicuci dengan air bersih
  • Ibu hamil bisa lebih memilih salak yang masih segar dan bukan buah salak yang sudah tersimpan lama di kulkas untuk menghindari risiko adanya bakteri atau parasit yang mungkin ada.
  • Konsumsi salak dalam jumlah secukupnya dan tidak berlebih agar saat hamil tidak mengalami sembelit.

Baca Juga: Bun, Wajah Kusam saat Hamil Muda? Yuk Cek Fakta, Penyebab, dan Cara Mengatasinya!

Jaga Kondisi Kesehatan Kehamilan saat Hamil Muda dan Tua serta Memaksimalkan Kembang Janin dengan Fitbumin Feber

Fase hamil muda memang membawa tantangan yang tidak mudah terlebih bagi para wanita yang baru merasakan kehamilan sebab terdapat beragam gejala yang mungkin muncul dan mengganggu karena perubahan fisik dan hormon yang terjadi di tubuh Bunda. Oleh sebab itu, penting bagi Bunda untuk menjaga kesehatan kehamilan dengan berbagai cara.

Mengonsumsi buah salak tentunya tidak akan memberikan dampak buruk apabila tidak dikonsumsi secara sembarangan dan berlebih untuk ibu hamil. Kandungan buah ini juga dapat menjadi salah satu sumber nutrisi yang baik untuk mencukupi kebutuhan nutrisi tubuh saat hamil.

Bagi bumil, terdapat juga beberapa saran untuk menunjang kondisi hamil muda yaitu mengonsumsi suplemen nutrisi kehamilan, rutin memeriksakan kondisi kehamilan sesuai anjuran dokter kandungan, menjaga asupan cairan tubuh secara cukup, mencukupi waktu istirahat tubuh, tetap berolahraga ringan, hingga menjauhi gaya hidup tidak sehat.

Untuk membantu Bunda, Fitbumin Feber hadir sebagai suplemen nutrisi kehamilan yang kaya akan kandungan berupa asam folat, protein, zat besi, omega-3, hingga serat untuk mencukupi kebutuhan nutrisi ibu hamil. Selain itu, Fitbumin Feber juga memiliki kandungan albumin yang tinggi guna mencegah gangguan kehamilan berupa pre-eklamsia (tekanan darah tinggi saat hamil) juga serat untuk mencegah konstipasi atau sembelit saat hamil.

Dengan mengonsumsi Fitbumin Feber, Bunda bisa menjaga kondisi hamil muda serta memberikan asupan nutrisi maksimal untuk kesehatan bumil dan janin di dalam kandungan. Fitbumin Feber aman dikonsumsi ibu hamil muda dan tidak ada efek samping karenanya karena menggunakan 100% bahan herbal terstandar modern dan higienis.

Itulah ulasan mengenai bolehkah hamil muda makan salak untuk dicari tahu jawaban dan fakta jelasnya. Untuk memperoleh dan membeli Fitbumin Feber, Bunda bisa langsung klik pada gambar produk atau melalui tautan link pembelian berikut ini.

Segera beli Fitbumin Feber karena terdapat diskon promo di bulan ini untuk menjaga kondisi hamil muda secara maksimal